Kamis, 12 Januari 2012

Maah..
Paah..
Maafin ummi yaah..
ummi belum bisa membalas keikhalasanmu..
ummi belum bisa membuatmu bangga..
ummi belum bisa membuatmu bahagiaan..
ummi belum bisa jadi panutan adik-adik..
ummi belum bisa kasih yang terbaik..
love u mom..
love u dad.. your everything...
readmore »»  

Senin, 09 Januari 2012


Aku minta pada tuhan setangkai bunga segar,
Namun ia memberiku kaktus,
Aku minta kupu-kupu,
Namun diberi ulat olehnya,
Aku sedih dan kecewa,
Karena hal itu tidak sesuai dengan apa yang ku minta,
Namun kemudian kaktus itu berbunga indah sekali,
Dan ulat itu pun berubah menjadi kupu-kupu yang cantik,
Itulah jalan tuhan, Indah pada waktunya…
readmore »»  

Kenyataan!!!

- Pas Mau Masuk Kuliah Setelah Libur:




-Setelah Minggu Pertama Masuk Kuliah:


 -Setelah Minggu Kedua - Kesepuluh:


-Sebelum UTS:


-Selama UTS:


-Setelah UTS:


-Sebelum UAS:



-Pas Liat Jadwal UAS:



-H -7 UAS:



-H -6 UAS:



-H -5 sebelum UAS:



-H -4 UAS:



-H -3 UAS:


-H -2 UAS:



-H -1 UAS:



-Malam H -1 UAS (SKS):



-H -1 jam UAS:




-Pas UAS:


-Pas Keluar Dari Ruang Ujian:



-Setelah UAS, Selama Liburan:
readmore »»  

Jumat, 06 Januari 2012

Tips Naik Bajaj


  1. Jangan tersenyum manis saat menyetop bajaj.
  2. Tawarlah ongkos sesuai dengan tujuan. Jgn menawar Tukang Bajaj-nya atau bajajnya.
  3. Cobalah ramah sedikit kepada Tukang Bajaj sebelum menawar, ajak komunikasi sebentar supaya keliatan lebih manusiawi sebelum tanya ongkos, contoh: Pagi Pak/Bang,udah makan belum?? Tadi keluar jam berapa dari rumah?? Udah lama narik bajaj?? Rute terjauh sampe mana Pak??Setorannya berapa?? Penghasilannya berapa?? dsb….!! Kalo perlu ajak duduk berdua, ngobrol di belakang biar supir merasakan juga jadi penumpang. Ini berguna utk mengetahui jam terbang dan pengalamannya.
  4. Jangan pernah minta duduk di depan bareng supir atau jangan juga duduk di depan bajajnya.
  5. Bila bawa HP.. matikan saja, jgn harap anda bisa mendengar dering HP. Dan bila dipasang vibrate juga percuma krn "vibrate" bajaj jauh lebih dahsyat bisa mungguncang sekujur tubuh anda bahkan sampai anda turun pun Vibrate Bajaj masih terasa, cukup utk 2 hari. (buat yg masih kuliah/sekolah sebaiknya jgn sering-sering naik bajaj… nanti tulisannya jelek).
  6. Bila terasa panas di dalam, mintalah agar kap bajaj dibuka semua biar banyak anginnya (bajaj cabriolet/roadster alias tanpa kap).
  7. Carilah bajaj baru keluaran tahun 2011 (terbaru/up to date) dengan stir di kiri (bajaj import/build up) agar lebih cepat sampe tujuan krn sudah dilengkapi dengan Turbo Boost, Superchip, Power Window, Central Lock, Air Bag dan supirnya pake dasi, kemeja + celana Icuk Sugiarto (pendek & sexy).
  8. Carilah supir yg pendek agar pemandangan ke depan cukup jelas tetapi akan lebih jelas lagi bila tidak ada supirnya.
  9.  Utk mereka yg pacaran, keuntungan naek bajaj : supirnya tidak dengar perbincangan kita, kelemahannya acar kita juga nggak dengar apa yg kita bicarakan, jadi gunakan saja "bahasa tubuh" selama perjalanan.
  10. Jgn lupa bawa kertas + pulpen utk tulis alamat jelas serta belokannya bila salah arah, langsung kasih catatannya atau bawa juga pengeras suara Mesjid kalo supirnya "Buta Huruf"(begitu liat huruf  langsung buta).
  11. Tutup pintu bajaj, krn bila terbuka, orang akan mengira anda adalah kenek bajaj.
  12. Untuk cukup nyaman, cari bajaj keluaran Blue Bird-jaj atau kalo mau bajaj dgn tarif lama cari bajaj keluaran Citra-jaj atau Gamya- jaj atau HIBA-jaj.
  13. Jangan menyetop bajaj secara mendadak karena dgn kemudi yg sangat power steering akan membahayakan kendaraan di belakangnya.

Segitu dulu aja Tips Bajaj. Mudah2xan ada gunanya buat kita semua. Untuk mereka yg "Bajaj Mania" alias pengguna "Bajaj Sejati" sering-seringlah periksa pendengaran anda ke Dokter THT bila perlu ajak Dokter anda naek bajaj bareng sehingga kalian bisa saling kontrol satu sama lain.
readmore »»  

"Dari Pria Untuk Wanita"



Sebagai seorang Pria Sebenarnya Kami tahu , kalian para wanita sungguh sebenarnya menghargai usaha yang kami lakukan. dan yang kalian harus tau, kami selalu bersungguh-sungguh untuk orang yang kami sayangi!
hanya saja kami butuh kalian tersenyum ketika kami merasa lelah, hampir putus asa, dan sungguh kami akan kembali mngerjakan itu untuk kalian.
semua! hanya karena kalian...

dan ya! kami pun tahu. bahwa ketika kalian hanya diam dan meperlihatkan bahwa kalian bosan, kalian ingin kami tetap sabar.

tapi kami tidak mau terlihat tidak bisa mengerti kalian dengan mengajukan pertanyaan "jadi maunya gimana?".

kami akan diam sesaat, dan berpikir apa yang bisa membuat senyum kalian kembali lagi? karena senyum kalian yang menghidupkan hidup kami, sungguh! semua hanya karena kalian.

Kami sebenarnya pun tahu. bahwa kalian senang jika kami menulis kata-kata romantis seperti di film2 korea yang kalian tonton.

kalian berangan-angan bahwa hal yang terjadi di film itu terjadi dalam kehidupan kalian? (*ya kan?).

tapi justru karena kalian sering mengangan-angankan hal itu, kami tidak melakukan itu untuk kalian, kami berpikir keras, memutar otak menyiapkan kejutan yang bahkan tidak terpikir di angan2 kalian, untuk melihat kalian tersenyum, sungguh! semua hanya karena kalian..

Kami pun tau, kalian menerima kami di samping kalian bukan semata2 kami tampan.
ketika kalian mengidolakan seseorang yang tampan maka kami akan memasang tampang tidak peduli, dan mencoba mengalihkan pembicaraan, bukan kami tidak peduli, sebenarnya kami cukup muak dengan cara kalian menyanjung lelaki yang bahkan mengenal kalian saja tidak!

tapi kami harus menjadi pemimpin yang baik untuk kalian. dan menjadikan kami bersikap lebih bijaksana di depan kalian. sungguh! semua itu hanya karena kalian..

Kami cukup mengerti bahwa kalian menghargai setiap usaha yang kami lakukan untuk membantu kalian mengerjakan tugas kalian, ketika kalian mengatakan dalam kesulitan, sungguh kami akan berusaha sebisa kami untuk membantu kalian.

 dan ketika kami datang kerumah kalian dengan makanan, tanpa tugas yang kalian butuhkan, artinya kami tidak mendapatkan apa yang kalian cari dan yang ada dipikiran kami saat itu hanyalah bahwa usaha terakhir yang dapat kami lakukan hanya menemani kalian! hingga tugas itu selesai, meyakinkan bahwa kalian tidak lupa untuk mengisi perut kalian, kami sungguh khawatir pada kesehatan kalian.. sungguh,semua itu hanya karena kalian..

Kami tau, kalian kesal ketika kami mengacuhkan kalian hanya untuk bermain game bersama teman2 kami. tapi ketika itu, ketika ada sedikit waktu, kami mencari handphone kami dan menanyakan kabar kalian, karena kami ingin mengetahui kabar kalian.
dan tahukah kalian? sebelum kami bermain game itu, kami membicarakan pasangan kami masing-masing, membanggakan bahwa kami memiliki pasangan terbaik di dunia! atau membicarakan masalah-masalah yang timbul pada hubungan kami, dan masing-masing akan memberikan sarannya untuk menyelesaikan masalah kita, itu kami lakukan hanya karena kami ingin mendengarkan pendapat orang yang dekat dengan kami mengenai keputusan yang akan kami buat.

kadang memang kami mematikan handphone kami, namun ketika kami mengetahui kalian menelpon atau membaca sms dari kalian, maka kami akan meletakkan game itu dan berlari ke pojok kamar menelepon kalian. tidak peduli teman2 kami bersorak sorak menggoda kami, sungguh, semua itu hanya karena kalian..

Kami pun sadar, kami bukan bayi yang harus kalian ingatkan untuk sembahyang, atau makan. kadang kami akan bersikap tak peduli.
namun ketika kami membaca sms kalian atau mendengarkan suara kalian ketika mengingatkan kami untuk makan, maka pada saat itu kami pasti tersenyum dan berterima kasih (walaupun tidak kami ucapkan), dan ketika kami membalas dengan kata-kata "iya, kamu juga ya..",
maka kami benar2 tulus mengatakannya... sungguh, semua itu hanya karena kalian...

Ketika kami acuh pada kalian, maka pada saat yang sama kami sedang menyiapkan kejutan untuk kalian.

dan ketika kami memberikan barang milik kami pada kalian waktu mengantarkan kalian hingga pintu dan pamit pada orang tua kalian, maka kalian harus tau bahwa barang itu adalah barang yang berharga untuk kami. (walaupun barang itu terlihat biasa untuk kalian) tolong tersenyumlah untuk kami, karena senyum itu yang menghidupkan hidup kami!

sungguh, semua itu hanya karena kalian..
Dan ketika kalian bersedih, lalu kami melakukan hal-hal konyol, melontarkan lelucon-lelucon yang mungkin tidak lucu.

maka kami sungguh tidak bermaksud memperkeruh suasana, kami ingin melihat kalian kembali tersenyum.

hanya itu! dan ketika kalian melihat kami dengan pandangan tidak suka, maka ketika itu kami sungguh merasa bersalah, jalan terakhir yang akan kami lakukan adalah meminta maaf.. berharap itu dapat sedikit mengurangi beban kalian. sungguh, semua itu hanya karena kalian..

Sejujurnya kami tidak menyukai pujaan hati kami menangis.
Sungguh itu membuat kami bingung setengah mati! maka tolong jangan salahkan kami, ketika kami meminta kalian berhenti menangis. namun kami pasti akan mendengarkan apa yang kalian ucapkan dalam tangis kalian, dan percayalah, kami akan tetap disamping kalian walaupun kalian menangis hingga tertidur di depan kami. maka, kami akan membawa kalian masuk kerumah dan pamit pulang pada ayah ibu kalian.

Dan tunggulah, maka kami akan menelepon kalian keesokan harinya untuk menanyakan kabar kalian. atau datang ke rumah membawakan coklat untuk melihat senyum kalian lagi.
sungguh, itu hanya karena kalian..

Bagi kami, kalian tetap yang tercantik! ketika kalian bertanya mengenai berat badan kalian yang naik? atau baju kalian yang mulai tidak cukup?
maka dalam hati kami tertawa. namun yang keluar dari mulut kami hanya senyuman.

kami akan berkata tidak, bukan untuk membohongi kalian, tapi karena di mata kami kalian tetap paling indah!! karena kami sebenarnya tidak mencari malaikat yang tanpa cela, atau bidadari yang paling cantik sedunia, kami mempunyai peri kecil yang selalu ada di samping kami.

ya! itu adalah kalian.. mengertilah, sungguh, itu hanya karena kalian..
Ketika kalian berkata baik2 saja, maka kami akan tersenyum dan berkata, "ok, kalo ada apa2 bilang ya".
karena kami tidak ingin memaksa kalian mengatakan sesuatu yang tidak ingin kalian katakan pada kami, dan tanpa kalian minta kami akan bertanya pada sahabat kalian apakah kalian benar2 baik2 saja? jika sahabat kalian tidak mau menceritakannya maka kami tidak akan mencari tau lagi.

karena kami berharap kalian cukup mempercayai kami untuk menceritakan semuanya.. bukan karena kami memaksa kalian, sungguh, itu semua hanya karena kalian....
Dan ketika kalian membutuhkan kami, yakinlah bahwa kami akan selalu ada untuk kalian. 

ketika kalian mengatakan "tidak usah" pun, kami akan selalu ada di samping kalian. 

karena kalian adalah orang yang kami sayangi, percayalah..!! sungguh, semua ini hanya karena kalian..

Jika kami sudah memilih kalian, maka yakinlah, kalian adalah peri kecil kami, setidaknya itu yang kami pikirkan saat itu...

Ketika kalian (mungkin tanpa kalian sadari) menyakiti hati kami dan meninggalkan kami, kami mungkin akan marah.

tapi itu hanya sesaat, dan yang kalian harus tahu, ketika kami benar2 telah memilih kalian untuk menemani kami, maka walaupun hubungan itu berakhir, separuh ruangan hati kami sudah kalian tulis menjadi ruangan kalian, maka ketika kami mempunyai kekasih yang lain, maka mereka hanya akan mengisi ruang di sisi yang lain, datang, dan pergi pada sisi itu.

ruangan kalian akan tetap kosong untuk kalian, ketika kalian kembali untuk kami.
Tapi tolong, jangan khianati kami dengan lelaki yang lain! karena itu akan sangat menyakitkan untuk kami! Dan maaf, kami mungkiin.. akan meninggalkan kalian selamanya.....
readmore »»  

Selasa, 03 Januari 2012

Resensi


Resensi Novel “Para Priyayi” karya Umar Kayam



Novel ini bercerita tentang Soedarsono seorang anak dari keluarga buruh tani yang oleh orang tua dan sanak saudaranya diharapkan dapat menjadi “sang pemula” untuk membangun dinasti keluarga priyayi kecil. Berkat dorongan Asisten Wedana Ndoro Seten ia bisa sekolah dan kemudian menjadi guru desa. Dari sinilah ia memasuki dunia elite birokrasi sebagai priyayi pangreh praja. Ketiga anaknya melawati zaman Belanda dan zaman Jepang tumbuh sebagai guru opsir peta dan istri asisten wedana. Cita-cita keluarganya berhasil. Benarkah? Lalu apakah sesungguhnya “priyayi” itu? Status kelas? Pandangan dunia kelas menengah elite birokrasi? Sekadar gaya hidup? Atau kesemuanya? 

Bagi yang senang dengan sejarah, romansa dan drama, buku ini mungkin merangkum semuanya. Novel “Para Priyayi“-nya Umar Kayam ini memberikan suatu gambaran masyarakat Jawa yang paling elaboratif dari karya lain yang pernah saya baca. Sungguh “Jawa”, ringan, diplomatis, sopan, berkesan basa-basi, tapi barmakna sangat dalam. Umar Kayam mereka–reka sebuah kota bernama “Wanagalih” yang sepertinya identik dengan Ngawi. Tidak jelas kenapa dia memakai nama ini sementara dari keseluruhan plot cerita, setting tempat dan waktunya boleh dikata nyata (tidak ada tempat rekaan) mulai dari Suasana perkampungan di Solo, Wonogiri, Yogya, sampai Istana Mangkunegaran, dll yang mencakup  tiga generasi di masa transisi Indonesia, dari zaman Belanda, Jepang, kemerdekaan, Gestapu, sampai akhir 60-an.
Zaman-zaman yang penuh gejolak, dan sangat berbeda satu dengan yang lainnya. Jaman yang tidak pernah saya alami sendiri, membaca novel ini ada gambaran yang bisa dimunculkan di dalam kepala tentang situasi saat-saat itu. Seperti mengendarai “mesin waktu”  balik ke masa lalu. Dan membandingkannya dengan gambaran yang saya punyai saat ini.

Cara bercerita dalam novel ini unik. Novel ini dibagi menurut tokoh tokohnya, Umar Kayam  bercerita sebagai orang pertama dari tiap tokohnya. Walaupun begitu, antara bagian satu dan seterusnya tetap menjadi bagian yang utuh yang menjadi satu kesatuan cerita yang bisa juga dibaca secara terpisah meskipun tidak terkotak kotak menjadi seperti kumpulan cerpen.
Bagian yang mengajak kita merenung ( dan cukup menarik menurut saya ) adalah dialog antara Lantip dan Pakdenya di akhir cerita setelah pemakaman Eyang Soedarsono ….
“Kalau menurut kamu, apa arti kata priyayi itu, Tip?”
“Sesungguhnya saya tidak pernah tahu, Pakde. Kata itu tidak terlalu penting bagi saya.”

Lewat novel ini sepertinya Umar Kayam ingin menyampaikan bahwa seseorang disebut priyayi bukan karena kedudukan dan kekayaannya, karena banyak juga para priyayi ( dalam kontek sekarang kita bisa membacanya pejabat / penguasa..? ) yang justru tidak ’mriyayeni’. Sebuah karya yang bisa menjadi rujukan bagi mereka yang ingin mengenal kehidupan masyarakat tradisional Jawa, ataupun buat mereka yang ingin mencari akar Jawanya..!!?
readmore »»